METROPOLITAN.ID - Baru-baru ini publik dan juga netizen dibuat greget dengan aksi seorang pria arogan yang mengaku sebagai ketua ormas Pemuda Pancasila (PP) di Kabupaten Semarang.
Kejadian pria arogan yang mengaku sebagai ketua Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Semarang dan tendang mobil itu terjadi di Desa Kalongan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang pada Rabu, 10 Juli 2024 sekitar pukul 10.00 WIB.
Atas kejadian tersebut membuat banyak orang bertanya-tanya tentang siapa sosok pria yang mengaku ketua Pemuda Pancasila (PP) tersebut.
Baca Juga: Viral! Video Pria Ngaku Ketua Salah Satu Ormas di Semarang, Datang Marah-marah sampai Tendang Mobil
Ternyata identitas pria tersebut sudah terungkap, diketahui dia bernama Wisnu yang merupakan warga setempat di lokasi kejadian.
Akibat Video tersebut viral di media sosial membuat identitas dirinya dicari ramai-ramai oleh publik.
Ketua Manjelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Semarang, Ali Imran sampaikan tanggapannya dan hadir untuk membuat Video permintaan maaf.
Baca Juga: Seorang Pria Marah-marah sampai Tendang Mobil Ngaku Ketua Ormas di Kabupaten Semarang
Ali bersama dengan Wisnu kemudian ditemani dengan anggota PP lainya, Kepala Desa Kalongan, Kepolisian serta masyarakat setempat berkumpul untuk membuat Video permintaan maaf.
Dalam keterangan permintaan maaf tersebut, dikatakan bahwa Wisnu adalah seorang anggota bukan merupakan ketua seperti yang dia katakan dalam postingan yang viral di media sosial.
Namun pengakuannya sebagi lawyer atau pengacara dibenarkan oleh Ali Imran.
Baca Juga: Petugas Puskesmas Leuwisadeng Bogor Diamuk Ormas Bersajam, Diduga karena Ini
"Sebelah saya adalah mas Wisnu, anggota dan pengurus MPC PP Kabupaten Semarang, sebagai lawyer," terang Ali dalam Video permintaan maaf.
"Kami atau saya sebagai ketua Pemuda Pancasila meminta maaf atas insiden tadi siang antara mas Wisnu dan saudara Michael karena salah paham," sambungnya.