METROPOLITAN.ID - Sejumlah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Djuanda (Unida) Bogor menggelar workshop digital marketing untuk pelaku UMKM di Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabbupaten Sukabumi, Kamis 8 Agustus 2024.
Workshop bertajuk Developing MSMEs Local Product Innovation through Digital Marketing Transformation ini merupakan bagian dari progam kerja Kelompok 5 Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) FEB Unida Bogor.
Workshop digelar dengan harapan dapat mendorong pelaku UMKM dalam menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh dalam bisnis, serta memberikan informasi sekaligus pengetahuan mengenai pentingnya inovasi produk lokal dalam menarik konsumen.
Baca Juga: Merah Putih Raksasa Berkibar Sempurna di Puncak Gunung Munara Bogor
Ketua pelaksana workshop Eva Listiyana menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas berlangsungnya workshop tersebut.
"Selain diikuti pelaku UMKM, kegiatan ini juga mengundang Ketua BUMDes, Ketua UMKM Paguyuban Rahayu Cidahu, Ketua Kopwan, Narasumber UMKM sukses Kuliner Bondol, dan Ketua RT RW seluruh Desa Pasirdoton," ujarnya.
Baca Juga: Mengenal Sosok Kang Ari, Penyanyi Jalanan di Suryakencana Bogor yang Pandai Bikin Lagu Dadakan
Dalam kesempatan itu, Camat Cidahu H Tamtam Alamsyah menyampaikan terima kasihnya kepada para mahasiswa PkM yang telah menggelar pelatihan tersebut.
Ia juga memberikan penjelasan spesifik terhadap UMKM terkait kendala-kendala dalam menjalankan usaha serta solusi yang diberikan.
Ia juga menekankan tentang pentingnya nomor induk berusaha (NIB) untuk UMKM dalam upaya mengembangkan usahanya agar lebih maju.
Baca Juga: Kecelakaan di Puncak Bogor, Emak-emak Nyangkut di Atap Pabrik Kayu usai Terjatuh dari Motor
Selanjutnya, Dosen Pendamping Lapang (DPL) sekaligus Ketua PkM FEB Unida 2024 yang menjadi keynote speaker, Awa memaparkan pentingnya workshop digital marketing dengan memanfaatkan berbagai media seperti medsos, marketplace, hingga sistem delivery order.
Ia juga menekankan pentingnya inovasi sebuah produk dengan memiliki P-IRT, sertifikasi halal, NIB, ijin Dinkes dan BPOM dalam upaya meningkatkan persaingan dengan merek-merek yang sudah dikenal.
Setelah itu, materi workshop diisi oleh M Fajar Fadillah yang menjelaskan seluk beluk digital marketing.
