Senin, 22 Desember 2025

Gegara Arogansi Oknum Pejabat Terhadap Wartawan, Bupati Karawang Diminta Evaluasi Disiplin ASN

- Rabu, 21 Agustus 2024 | 13:06 WIB
Ilustrasi ASN (pixabay)
Ilustrasi ASN (pixabay)

METROPOLITAN.ID - Arogansi seorang pejabat eselon II di Kabupaten Karawang terhadap seorang jurnalis perempuan (wartawati media online) sungguh sangat tidak terpuji.

Ketimbang mencoba mengklarifikasi pemberitaan yang dibuat oleh sang wartawati dengan menggunakan hak jawab, pejabat yang juga Plt Camat itu malah lebih memilih menista sang wartawati.

Parahnya lagi, hal itu dilakukan dihadapan rekan-rekan jurnalis lain dan juga para tamu undangan yang hadir dalam acara Pelantikan dan Sumpah Jabatan di Lingkup Pemerintahan Daerah Kabupaten Karawang, bertempat di Aula Husni Hamid, Plaza Pemda, Senin 19 Agustus 2024 lalu.

Baca Juga: Masih Trauma, KPAI Tunggu Izin untuk Dampingi Anak Cut Intan Nabila

Tepat sesaat sebelum acara pelantikan dan sumpah jabatan lima orang ASN oleh Bupati Karawang Aep Saepulloh dimulai.

Peristiwa bermula saat sang wartawati media online tersebut, melihat kedatangan sang pejabat diberanda Aula Husni Hamid, lalu mengulurkan tangan untuk bersalaman.

Setelah bersalaman, tiba-tiba saja, dengan arogannya pejabat tersebut berteriak-teriak dengan mengatakan bahwa pemberitaan yang dibuat si Wartawati itu adalah Hoax.

Baca Juga: Rumah di Ciampel Karawang Alami Kebakaran Hebat, 4 Sepeda Motor Ludes Jadi Abu

"Nggak bener itu pemberitaan, Hoax itu...berita..Hoax," ujar pejabat itu dengan nada suara melengking seolah suaranya ingin didengar oleh orang-orang yang berada disekitarnya.

"Hoax itu berita, makanya saya share kemana-mana, saya share," teriaknya lagi seraya menunjuk-nunjuk kesegala arah sambil mengatakan bahwa berita tersebut membuat anak buahnya kebingungan seraya menunjuk kumpulan sejumlah anggota Satpol PP yang sedang berdiri.

Terlihat, gerak -gerik sang pejabat begitu gelisah, mondar mandir, dan selang beberapa menit, pejabat arogan itu kembali berteriak menyindir pemberitaan yang dibuat sang wartawati.

Baca Juga: Buntut Dapat KTA Golkar, PDI Perjuangan Batal Dukung Dokter Rayendra di Pilkada Kota Bogor

"Nah, gitu dong, kalau buat berita itu yang bener, jangan kayak yang itu, tuh, gak bener, Hoax," kata pejabat tersebut sambil kembali berteriak melangkah dari dalam Aula kembali keluar Aula, seperti belum puas.

Selang beberapa menit setelahnya, Pejabat itupun terlihat berdebat dengan sang wartawati.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X