METROPOLITAN.ID - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ilham Habibie, mengunjungi Desa Tegalwangi di Cirebon, yang dikenal sebagai salah satu sentra kerajinan rotan terbesar di Jawa Barat.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari agenda kampanyenya untuk mendorong pengembangan industri lokal dan memperkuat ekonomi yang berbasis pada produk olahan.
Dalam kunjungannya, Ilham disambut oleh Bu Andreas, generasi ketiga dari pemilik salah satu rumah produksi kerajinan rotan yang telah mengekspor produk ke berbagai negara seperti Eropa, Amerika, dan Australia.
Andreas menjelaskan bahwa, rata-rata rumah produksi mampu memperkerjakan lebih dari 30 pengrajin lokal, menciptakan lapangan kerja yang signifikan di desa tersebut.
Namun, ia juga mengungkapkan berbagai tantangan yang dihadapi oleh para pengrajin rotan pada saat ini.
"Kesulitan kami adalah dengan terbukanya keran ekspor bahan mentah rotan, bahan baku untuk kami olah jadi mahal. Hal ini berdampak pada biaya produksi dan daya saing produk kami di pasar internasional," jelas Andreas.
Menanggapi pernyataan tersebut, Ilham Habibie menekankan pentingnya menghentikan ekspor bahan mentah dan beralih untuk mendorong ekspor produk olahan.
“Kita tidak bisa terus-menerus hanya menjadi penyedia bahan mentah untuk negara lain. Indonesia harus memfokuskan upaya pada pengembangan industri dalam negeri dengan memprioritaskan ekspor produk olahan yang memiliki nilai tambah," tegasnya.
"Hal ini tidak hanya berkaitan dengan ekonomi, tetapi juga tentang menciptakan lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal,” tambah dia.
Baca Juga: Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari Prediksi Timnas Indonesia Menang 2-0 Atas China
Lebih lanjut, Ilham juga menekankan bahwa pemerintah memegang peranan penting dalam mendorong industri berbasis nilai tambah.
