Yayuk menyebutkan, PrEP ini dikhususkan bagi mereka yang berisiko tinggi terkena HIV. Orang atau kelompok yang rentan antara lain wanita pekerja seks (WPS), Lelaki seks dengan lelaki (LSL), Waria, Pengguna narkoba suntik (penasun), Bayi yang lahir dari ibu pengidap HIV,Warga binaan/Penghuni LAPAS & Rutan, Ibu hamil pasien TB, serta Orang dengan pasangan yang positif HIV. (Herman)