Ketiadaan laporan menandakan bahwa rantai komunikasi sosial antara warga, aparat desa, dan pemerintah daerah belum berjalan optimal.
Setelah dijemput dari Malang, kini Nenek Siamah dipindahkan ke UPT PTSD Jawa Timur di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember. Di sana, ia mendapatkan perawatan medis, makanan bergizi, serta pendampingan sosial dan psikologis.
Kasus ini menjadi tamparan bagi pemerintah desa. Dinsos Jember menilai perlu adanya peningkatan kepekaan sosial dari perangkat wilayah, terutama terhadap warga lanjut usia, miskin ekstrem, atau yang hidup sendirian.
“Kami mengimbau RT, RW, dan kepala desa wajib peka terhadap kondisi sosial warganya. Jika ada warga yang membutuhkan penanganan sosial, segera laporkan kepada kami agar bisa ditindaklanjuti. Jangan sampai kasus seperti Nenek Siamah terulang,” tegas Helmi.
Imbauan tersebut juga disertai rencana Dinsos untuk memperkuat sistem pelaporan cepat berbasis digital dan manual, agar setiap laporan kondisi sosial masyarakat dapat segera diterima dan ditangani.
