METROPOLITAN.ID - Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah IV Jawa Barat angkat bicara soal siswi di SMKN 1 Tirtamulya yang hamil di luar nikah dan kini dikeluarkan dari sekolah.
KCD Pendidikan Wilayah IV Jawa Barat Noval mengatakan, mengenai siswa SMKN 1 Tirtamulya yang hamil dil uar nikah, pihaknya memastikan hak siswi tersebut terpenuhi.
Ia mengaku sudah menghubungi pihak sekolah untuk meminta keterangan.
Baca Juga: Bikin Resah Warga, Tempat Jual Miras dan Prostitusi di Rengasdengklok Digaruk Satpol PP
"Dari keterangan pihak sekolah siswi tersebut telah mengundurkan diri dari sekolah. Bahkan, terdapat surat pernyataan yang ditandatangi pihak sekolah dan orang tua siswi. Kami dari KCD hanya memastikan hak siswa saja," terang dia.
Menurut dia, agar kasus ini tidak terulang kembali di SMKN 1 Tirtamulya, pihaknya meminta sekolah dan orang tua untuk bersama-sama melakukan pengawasan.
"Di sekolah siswa-siswi diberikan pembinaan dan disarankan agar siswa-siswi untuk mengikuti ekstrakulikuler di sekolah dan orang tua harus melakukan pengawasan terhadap anaknya ketika di luar," ujar dia.
Baca Juga: Bahrain Diserang! Situs Web dan Media Sosial Jadi Target Siber
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Tirtamulya, Rika Wahyuni membenarkan siswi yang hamil diluar nikah tersebut merupakan siswi didiknya di sekolah.
Namun, yang mengelak jika pemberhentinya sekolahnya merupakan keputusan sekolah.
"Jadi bukan dikeluarkan sama sekolah ya tapi dari pihak siswa dan keluarganya sendiri yang memilih untuk memundurkan diri," terang dia. (Herman)