Senin, 22 Desember 2025

Viral Video Pelajar SMK Penjual Es Teh di Karawang Dipalak Preman, Bawa-bawa Karang Taruna

- Sabtu, 12 Oktober 2024 | 21:58 WIB
VIral video seorang pelajar SMK yang berjualan es teh di Rengasdengklok, Karawang, dipalak preman kampung berdalih Karang Taruna (istimewa)
VIral video seorang pelajar SMK yang berjualan es teh di Rengasdengklok, Karawang, dipalak preman kampung berdalih Karang Taruna (istimewa)

METROPOLITAN.ID - Viral sebuah video yang menunjukan seorang pelajar SMK yang berjualan es teh di Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, dipalak preman kampung yang mengatasnamakan Karang Taruna.

Setelah video tersebut viral, warganet pun menunjukan kemarahan dan keprihatinan terhadap aksi pemalakan terhadap pelajar penjual es teh di Karawang itu.

Serta meminta polisi setempat untuk menangkap pelaku.

Baca Juga: Selain Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos, Anggota DPRD hingga Ketua Partai Tewas dalam Insiden Kebakaran Speedboat

Korban, Riziq Alfarizie mengatakan, aksi pemalakan itu terjadi di lapak dagangannya di Dusun Karajan, Desa Kalangsari, pada Minggu 29 Oktober 2024, sekitar pukul 19.30 WIB.

Ia menjelaskan, saat tengah berjualan, ada dua orang tak dikenal datang mengahampirinya menggunakan sepeda motor.

Salah satu dari mereka turun dan tiba-tiba langsung meminta uang.

Baca Juga: Realme Umumkan Realme P1 Speed ​​5G Siap Meluncur pada 15 Oktober Dilengkapi Dimensity 7300 Energy, Ini Spesifikasi Lengkapnya

“Dia (pelaku) datang meminta uang. Waktu minta uang, pelaku juga mengatasnamakan Karang Taruna, karena saya takut jadi saya kasih uang yang dia minta sebesar Rp30 ribu,” kata pelajar 15 tahun itu, dikutip Sabtu 12 Oktober 2024.

Menanggapi hal itu, Kapolsek Rengasdengklok, Edi Karyadi mengaku jajarannya sedang menyelidiki peristiwa tersebut.

Sedangkan dari informasi yang didapat, pelaku bukanlah anggota Karang Taruna.

Baca Juga: Tempat Wisata di Ngamprah Bandung yang Patut Dikunjungi saat Liburan bareng Keluarga

Selain itu, warga setempat pun tidak ada yang mengenali.

“Kita akan berupaya terus mencari pelaku yang melakukan pemerasan, apalagi dengan modus mengatasnamakan Karang Taruna," kata dia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ryan Muttaqien

Sumber: Tribrata News

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X