METROPOLITAN.ID - Penjabat atau Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan memimpin Rapat Pimpinan (Rapim) perdana bersama ASN di lingkungan Pemkab Purwakarta di Aula Janaka, Rabu 27 September 2023.
Dalam rapim perdana itu, Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan mengajak para ASN yang hadir, termasuk jajaran OPD, staf ahli hingga para camat, agar dapat memagari diri dengan aturan atau regulasi yang berlaku.
Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan juga menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan program dan rencana pemerintah baik pusat maupun daerah kepada para ASN.
Baca Juga: Bahas Pemilu 2024, Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhammad Sambangi Polres Metro Bekasi Kota
Terutama soal membangun semangat dan spirit yang sama untuk bekerja di Kabupaten Purwakarta.
"Karena bapak-bapak ini kan sudah lama dan saya yang datang, Jadi sambil melihat posisi dan mendalami tupoksi masing-masing teman-teman di Pemda, mari bersama kita membangun silaturahmi untuk bisa berkomunikasi lebih lancar, antara bupatinya dengan kepala dinasnya," kata Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan.
Ia juga menginginkan, agar seluruh ASN di Kabupaten Purwakarta bisa menempatkan dirinya dengan sebaik mungkin.
Baca Juga: Kafe, Hotel hingga Travel Mejeng di Bandung Great Sale 2023, Banyak Diskon Lho!
Salah satunya dalam hal berpakaian. Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan mengajak seluruh pegawai di Purwakarta bisa berpakaian sesuai dengan aturan.
"Kalau kita pakai baju cokelat, ya pakailah papan nama pakai lambang Korpri pakaian name tag, kalau saya pakai papan nama. Selain itu lingkungan kerja masing-masing bisa ditata lebih baik kebersihannya keindahannya kenyamanannya," kata Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan.
Menurut dia, selain kaitan dengan kebersihan, ada beberapa kegiatan yang perlu diwaspadai dan diantisipasi oleh semua pegawai Pemkab Purwakarta.
Untuk September sampai Desember 2023 ini ada Pilkades yang mau dilaksanakan di bulan Oktober sebanyak 13 desa, dan persiapan terkait dengan Pemilu dan Pilkada 2024 serta kegiatan-kegiatan lain yang sudah direncanakan dan sudah dianggarkan di 2023 untuk segera dilaksanakan.
"Saya meminta realisasi pendapatan dan relaksasi belanja itu bisa maksimal, mudah-mudahan bisa kurun waktu 4 bulan ini bisa bisa tercapai," ujarnya.