Minggu, 21 Desember 2025

Rapim Perdana, Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan Wanti-wanti para ASN soal Seragam hingga Pilkades

- Kamis, 28 September 2023 | 20:59 WIB
Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan dalam rapim. (Diskominfo Purwakarta)
Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan dalam rapim. (Diskominfo Purwakarta)

Sementara itu, terkait program yang difokuskan, Benni mengatakan, sesuai dengan arahan Presiden pada Rakor bersama seluruh Bupati, yang pertama program-program yang berkaitan dengan pengendalian inflasi.

Baca Juga: Nominasi IGA 2023, Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhammad Paparkan Program Inovasi

Dalam arahan tersebut, kepala daerah bersama jajarannya harus memastikan bahwa tidak ada gejolak dan persoalan di tengah-tengah masyarakat atas kekurangan komoditi tertentu, secara nasional pemerintah memperhatikan secara khusus terhadap ketersediaan beras.

"Intinya kita mempunyai tanggung jawab untuk menuntaskan itu, kalau memang perlu anggaran turun ya kita gunakan anggaran yang ada sesuai dengan aturannya, ada bansos bisa digunakan ada BTT bisa digunakan, atau anggaran-anggaran yang sudah ada di masing-masing dinas," kata Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan.

Terkait soal angka stunting di Kabupaten Purwakarta, kata dia, hal tersebut harus menjadi PR bersama, pihaknya meminta data real tentang penduduk Purwakarta yang terkena stunting.

Baca Juga: Dedi Mulyadi Sebut Jawa Barat Butuh Banyak Pemekaran Kabupaten : Otonomi Selama Ini Berjalan Salah!

"Soal kemiskinan juga masih menjadi apa menjadi arahan presiden, apalagi kemiskinan ekstrim yang di 2024 itu harus tuntas semua, stunting itu harus turun jadi 14 persen sesuai arahan presiden, nah ini menjadi PR bersama. Saya dengan teman-teman dalam waktu singkat ini, angka stunting kita masih cukup tinggi, saya lihat Dinas Kesehatan sudah melakukan beberapa upaya-upaya, memberikan sosialisasi kepada publik," kata Benni Irwan.

Dan terkait jabatan Eselon II yang kosong, ia akan melihat perkembangannya terlebih dahulu, pada prinsipnya pihaknya tidak berniat untuk melakukan mutasi yang sifatnya tidak konstruktif.

"Harus rasional tapi kembali lagi kepada teman-teman di Pemda. Kekosongan Jabatan itu memang harus diisi kalau tidak roda pemerintahan itu tidak seimbang," kata dia.

"Nanti kita lihat bersama-sama jika perlu melibatkan yang dari luar nanti kita akan mendorong, kita akan minta bantu untuk melihat memberikan atau mengikuti proses-proses pengisian tadi atau juga memberikan masukan-masukan untuk penempatan yang lebih pas dengan prinsip right man on the right place, harus betul-betul dilakukan," tutup Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X