Senin, 22 Desember 2025

Fokus Tangani Sampah, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin Minta TPPAS Nambo Bogor Beroperasi Tahun Depan

- Kamis, 5 Oktober 2023 | 14:28 WIB
Ilustrasi TPPAS Nambo, Kabupaten Bogor, diminta oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin segera beroperasi pada tahun depan. (KPBU Jabar)
Ilustrasi TPPAS Nambo, Kabupaten Bogor, diminta oleh Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin segera beroperasi pada tahun depan. (KPBU Jabar)

METROPOLITAN.ID - Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin kini tengah fokus pada penanganan sampah di beberapa wilayah di Jawa Barat.

Salah satunya, Penjabat Gubernur Jawa Barat (Pj Gubernur Jabar) Bey Machmudin meminta agar Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah atau TPPAS Lulut Nambo (TPPAS Nambo) yang ada di Kabupaten Bogor, agar segera bisa beroperasi.

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta agar TPPAS Lulut Nambo (TPPAS Nambo) bisa segera beroperasi pada 2024 alias tahun depan.

Baca Juga: Ada UU ASN, Pemerintah Kota Bekasi Pastikan Tidak Ada Pengurangan Tenaga Kontrak

"TPPAS Nambo sudah bisa beroperasi tahun depan, meski masih untuk skala kecil dulu," kata Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, belum lama ini.

TPPAS Nambo sendiri merupakan proyek pengelolaan sampah perkotaan dengan pengembangan energi terbarukan. Khususnya daur ulang sampah menjadi energi dengan skema KPBU alias Kerjasama antara Pemerintah dan Badan Usaha.

PT Jabar Lestari (PT JBL) menggunakan teknologi MBT untuk mengkonversi sampah menjadi Refused Derived Fuel (RDF) dan kompos. Pada area 55 hektar, produksi RDF diestimasikan 35% dari potensi sampah yang masuk ke plant, produk tersebut langsung digunakan oleh PT. Indocement sebagai offtaker.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Kembali Serahkan Santunan Kecelakaan Kerja kepada Ahli Waris di Bogor

Area Layanan operasional TTPAS Nambo yakni menerima sampah dari Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok dan Kota Tangerang Selatan.

Kapasitas Pengolahan Sampah di TPPAS Nambo yakni 1.500 ton/hari, denan skema Investasi KPBU Build-Operate-Transfer (BOT) dan perkiraan nilai investasi mencapai Rp660 miliar.

Selain soal TPPAS Nambo, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin berharap kabupaten dan kota bisa mengurangi 30 persen sampah di wilayah masing-masing untuk mengurangi beban TPA Sarimukti yang sedang dalam transisi menuju normal.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X