Warga yang melintas pun perlu berjalan kaki dengan medan yang turun dan menanjak.
"Jalan kaki lumayan jauh, ada sekitar 100 meter, perlu turun dulu terus nanjak lagi karena rusak," ucap salah satu warga, Hermawan (51).
Dirinya menyebutkan bahwa akibat jalan rusak tersebut, aktivitas dirinya sebagai petani terganggu.
"Jadi perlu jalan kaki, kalau mau bawa mobil harus muter jauh lagi. Sekarang jalan kaki bawa muatan lumayan capek," tutup dia. (man/ryn)