Senin, 22 Desember 2025

Masuki Musim Kemarau Dinas PRKP Karawang Siapkan Titik Air Bersih di 53 Desa

- Selasa, 30 Juli 2024 | 09:38 WIB
Kepala Bidang Sanitasi dan Pengelolaan Air Minum Dinas PRKP Kabupaten Karawang Aris Ahmad H (Herman)
Kepala Bidang Sanitasi dan Pengelolaan Air Minum Dinas PRKP Kabupaten Karawang Aris Ahmad H (Herman)

METROPOLITAN.ID - Memasuki musim kemarau tahun 2024, Dinas PRKP Kabupaten Karawang menyediakan 93 titik bantuan air bersih di 53 Desa yang tersebar di 25 kecamatan.

Kepala Bidang Sanitasi dan Pengelolaan Air Minum Dinas PRKP Kabupaten Karawang Aris Ahmad H mengatakan, program penanggulangan kemarau kerap dilakukan setiap tahun.

Di tahun 2024, program tersebut disalurkan melalui kegiatan pengelolaan dan pembangunan sistem penyediaan air minum.

Baca Juga: Yogya Bogor Junction Kebakaran, Satu Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

"Jadi kami penampung semua keinginan masyarakat kabupaten Karawang melalui desa dalam bentuk proposal dan hasil dari seleksi proposal yang memenuhi syarat itu ada 93 titik," kata dia.

Pemerintah berharap melalui program tersebut bisa mengatasi permasalahan kekurangan air minum atau air bersih disetiap musim kemarau.

"Yang paling parah kekurangan air bersih biasa di wilayah Karawang selatan seperti Kecamatan Pangkalan dan Loji," terang dia.

Baca Juga: Siskaeee Jalani Sidang Kasus Pornografi di PN Jakarta Selatan, Terlihat Gunakan Rompi Merah Bertuliskan Tahanan

Disampaikannya juga, kecamatan Pangkalan dan Loji menjadi prioritas dalam program pemerintah tersebut.

Bahkan, kedepannya pemerintah sedang melakukan survei beberapa titik di dua kecamatan tersebut untuk mencari titik mata air yang bersumber dari pegunungan.

"Kecamatan lain juga dapat, cuman prioritas nya ada di dua kecamatan itu. Karena hampir setiap tahun sebelumnya dua kecamatan tersebut selalu kekurangan air bersih kalau masuk musim kemarau," tutur dia.

Baca Juga: Viral Video Konvoi Motor di Sragen Diduga Pesilat Halangi Mobil Damkar Meski Sudah Diberi Klakson

Dari 93 titik yang dikerjakan, sambung dia, masih ada beberapa titik yang masih dalam proses pengerjaan.

Hal tersebut dikarenakan terkendala dalam pencarian titik mata air yang baik untuk air bersih.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X