Sementara itu, perwakilan PT Jawa Satu Power,
Maryono menyampaikan, PT Jawa Satu Power sangat mendukung program tersebut karena sejalan dengan visi perusahaan untuk turut berkontribusi meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar wilayah operasional.
Baca Juga: Tragis! Pria Jadi Korban Keganasan di Acara Vespa Gunung Putri Bogor, Kedua Matanya Dicongkel
"Teknologi pembersih bambu ini tidak hanya akan meningkatkan produktivitas para pengrajin tetapi juga menekan biaya produksi, sehingga memberi dampak positif jangka panjang," singkat dia.
Di tempat yang sama, Camat Cilamaya Wetan Basuki Rahmat juga menyatakan dukungannya.
Ia menilai program tersebut adalah langkah strategis untuk meningkatkan daya saing para pengrajin tusuk sate di wilayahnya.
Pihaknya berharap teknologi yang diberikan ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat untuk menciptakan peluang usaha baru dan memperkuat ekonomi lokal.
Perwakilan masyarakat pengrajin tusuk sate, Wardam (50) menyampaikan, kegiatan tersebut memberikan testimoni yang menggambarkan manfaat langsung dari program.
"Dengan adanya mesin pembersih bambu ini kami tidak perlu lagi mengeluarkan biaya besar untuk menyewa mesin dari luar. Pekerjaan kami jadi lebih cepat dan hasilnya lebih banyak. Kami sangat bersyukur dan berharap program seperti ini bisa terus berlanjut untuk mendukung kami sebagai pengrajin kecil," ucap dia. (Herman)
