METROPOLITAN.ID - Peningkatan kualitas Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di Kota Sukabumi menjadi fokus utama dalam bimbingan teknis (Bimtek) yang digelar di Ruang Pertemuan Setda Kota Sukabumi, Kamis 21 November 2024.
Acara ini dihadiri oleh Penjabat Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, serta sejumlah pejabat penting lainnya, seperti Pj Sekda Kota Sukabumi Hasan Asari dan Asda Bidang Administrasi dan Umum.
Pelaksanaan Bimtek ini untuk meningkatkan implementasi SAKIP sesuai dengan hasil Laporan Hasil Evaluasi (LHE) yang diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB).
Baca Juga: Wujud Cinta Budaya Lokal, SMPN 1 Cikampek Karawang Gelar Batik ECO Print Show
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menekankan bahwa perbaikan implementasi SAKIP tidak harus menunggu waktu lebih lama, melainkan bisa dimulai segera oleh masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Ini penting agar akuntabilitas kinerja pemerintah daerah semakin baik dan terukur, serta bisa memberikan dampak positif bagi peningkatan pelayanan publik. Maka perbaikan Implementasi SAKIP di masing-masing perangkat Daerah bisa dilakukan sejak sekarang," ujarnya.
Bimtek ini juga memberikan perhatian pada empat komponen utama yang perlu diperbaiki, yakni perencanaan, pengukuran, pelaporan, dan evaluasi.
Keempat komponen ini sangat penting dalam mengukur sejauh mana kinerja tiap SKPD dapat dipertanggungjawabkan.
Sebagai narasumber dalam kegiatan ini, pihak Biro Organisasi Setda Provinsi Jawa Barat memberikan penjelasan mendalam mengenai bagaimana penerapan SAKIP yang baik dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi di setiap instansi pemerintah.
Para peserta, yang terdiri dari Kasubag Perencanaan dan Operator di perangkat Daerah, diajak untuk lebih memahami aspek teknis dari implementasi SAKIP agar dapat mengoptimalkan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab mereka.
Melalui Bimtek ini, diharapkan seluruh perangkat daerah di Kota Sukabumi dapat mengimplementasikan SAKIP dengan lebih baik dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Upaya perbaikan yang dimulai sejak sekarang akan membawa hasil yang optimal pada evaluasi kinerja pemerintah di masa mendatang. (Usep Mulyana)