Menurutnya, sumber sampah ini berasal dari berbagai lokasi, termasuk permukiman warga di Kota Bandung dan Kabupaten Bandung, serta dari Pasar Caringin dan Pasar Cigondewah.
Baca Juga: Manchester United Tersingkir dari FA Cup, Liga Europa Jadi Satu-satunya Harapan
Oleh karena itu, salah satu langkah yang akan diambil adalah memindahkan lokasi tempat pembuangan sementara (TPS) dari kedua pasar tersebut agar tidak lagi berdekatan dengan aliran sungai.
"Kita akan pindahkan TPS Pasar Caringin dan Pasar Cigondewah agar sampahnya tidak langsung mencemari sungai. Ini harus segera dilakukan untuk mengurangi pencemaran," ujarnya.
Sebagai solusi jangka pendek, pihaknya telah menginstruksikan pemasangan jeruji besi penjaring sampah di setiap jembatan yang melintasi Sungai Citarum.
Baca Juga: Konflik Minyak Kutus-Kutus Memanas, Pihak Keluarga Bongkar Fakta Sebenarnya
Lebih lanjut, ia akan menugaskan petugas yang berjaga selama 24 jam untuk memastikan aliran sungai tetap bersih dan tidak tersumbat oleh sampah.
"Di setiap jembatan juga akan dipasang jeruji besi penjaring sampah dan disiagakan petugas yang piket 24 jam. Kalau hujan harus turun ke lapangan, soal biaya nanti disiapkan dari APBD," pungkanya.