Minggu, 21 Desember 2025

Perkuat Strategi dan Sinergi, Pemerintah Kabupaten Sukabumi Akselerasi Penurunan Stunting

- Senin, 28 April 2025 | 20:50 WIB
Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengejar akselerasi penurunan stunting, salah satunya dengan cara memperkuat sinergi dan strategi (IST)
Pemerintah Kabupaten Sukabumi mengejar akselerasi penurunan stunting, salah satunya dengan cara memperkuat sinergi dan strategi (IST)

METROPOLITAN.ID - Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, didampingi Sekretaris Daerah, Ade Suryaman, membuka Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan ini berlangsung di Kecamatan Sukabumi pada Senin 28 April 2025.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi, Uus Firdaus, melaporkan bahwa Rakor TPPS tahun 2025 diikuti oleh 50 peserta dari berbagai unsur perangkat daerah yang tergabung dalam tim.

Baca Juga: Dapatkan Penawaran Harga Menarik untuk Apple iPad 10 Gen 9, Masih Worth It?

“Tujuan Rakor ini adalah untuk membahas strategi percepatan penurunan stunting, meningkatkan koordinasi lintas sektor, serta menetapkan dan menyepakati target penurunan angka stunting di Kabupaten Sukabumi,” jelas Uus.

Sementara itu dalam arahannya, Andreas menegaskan bahwa Rakor ini menjadi momentum penting untuk beberapa hal.

Yakni mengevaluasi capaian program, mengidentifikasi berbagai hambatan, dan menyusun strategi yang lebih efektif untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting di daerah.

Baca Juga: Dapatkan Penawaran Harga Menarik untuk Apple iPad 10 Gen 9, Masih Worth It?

“Kita patut bersyukur karena seluruh elemen dalam TPPS memiliki komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Kabupaten Sukabumi,” ungkap Andreas.

Ia menambahkan, sinergi antara pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan sangat penting untuk memastikan upaya penurunan stunting berjalan optimal.

“Saya tegaskan, Pemerintah Kabupaten Sukabumi berkomitmen penuh mendukung program percepatan penurunan stunting sebagai langkah strategis untuk mewujudkan Zero New Stunting pada tahun 2025,” tegasnya.

Rakor ini sejalan dengan arahan pemerintah pusat yang menargetkan penurunan angka stunting nasional di bawah 14 persen pada tahun 2024, serta menjadi bagian dari upaya besar membangun generasi emas Indonesia 2045. (Usep)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X