Minggu, 21 Desember 2025

Fakta Mengejutkan Kasus Pembunuhan Yang Dilakukan Mahasiswi Kepada Pacarnya di Majalengka!

- Rabu, 7 Mei 2025 | 10:00 WIB
Polisi ungkap kasus dugaan penganiyaan hingga berujung tewas oleh seorang mahasiswi di Majalengka, 3 fakta mengejutkan pun terungkap. (tribratanews.jabar.polri.go.id)
Polisi ungkap kasus dugaan penganiyaan hingga berujung tewas oleh seorang mahasiswi di Majalengka, 3 fakta mengejutkan pun terungkap. (tribratanews.jabar.polri.go.id)

Baca Juga: Di Luar Nurul! Mahasiswi Bucin di Majalengka Aniaya dan Kurung Pacar 3 Hari di Kamar hingga Tewas

2. Motif penganiayaan hingga akhirnya tewas

Pelaku nekat melakukan kekerasan setelah emosinya meledak karena hubungan asmara mereka tidak direstui oleh orang tua korban.

Kejadian bermula saat korban meminta untuk diantar pulang.

“Modus operandi pelaku dilatarbelakangi emosi yang meledak ketika korban meminta diantarkan pulang ke rumah orang tuanya," ujar Willy.

AMP merasa keberatan karena merasa telah merawat korban selama setahun, dan menolak keinginan VR untuk pulang.

Baca Juga: Hampir Tiga Bulan Ditahan, Vadel Badjideh Mulai Keluhkan Ketidakjelasan Proses Hukum

3. Upaya AMP usai korban meninggal

Setelah mengetahui korban telah meninggal, AMP panik dan meminta bantuan temannya berinisial TD untuk memindahkan jenazah dari rumah.

Jenazah kemudian disimpan dalam bagasi mobil milik pelaku, Toyota Agya berwarna putih.

Pada Minggu dini hari (04/05/25) sekitar pukul 01.38 WIB, pelaku membawa jasad korban ke RSUD Majalengka, di mana petugas menyatakan VR telah meninggal.

Menurut kesaksian TD, pelaku sempat memiliki niat untuk membuang jenazah di jalanan, namun dicegah olehnya.

Baca Juga: 3 Destinasi Wisata di Bali Selatan dengan Keindahan Alam Terbaik untuk Liburan

Pihak kepolisian masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus ini dan menegaskan bahwa pelaku kini telah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X