metro-jabar

Kembangkan AI, Wali Kota Bandung Jalin Kerja Sama dengan Tiongkok

Minggu, 30 Maret 2025 | 06:00 WIB
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan jalin kerja sama dengan Kota Nanning, Tiongkok, salah satunya untuk pengembangan AI (Jabarprov)

METROPOLITAN.ID - Kota Bandung dan Kota Nanning, Tiongkok, resmi menjalin hubungan persahabatan melalui penandatanganan Letter of Intent (LoI) dalam acara kunjungan delegasi Pemerintah Kota Nanning ke Bandung, belum lama ini.

Kerja sama ini mencakup berbagai bidang strategis, seperti akal imitasi (AI), pertanian, kedokteran, serta ekonomi hijau (green economy).

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan bahwa kerja sama ini akan menjadi langkah penting dalam mempererat hubungan internasional Kota Bandung.

Baca Juga: Dedie Rachim Sayangkan Insiden Perusakan Tugu Kujang saat Unjuk Rasa UU TNI

Ia juga menyebut, kolaborasi ini merupakan langkah strategis bagi Kota Bandung dalam mempercepat inovasi di berbagai sektor.

“Ini adalah kerja sama sister city ke-15 bagi Kota Bandung yang kita harapkan dapat membuka peluang di bidang pengembangan teknologi kecerdasan buatan, pertanian, kesehatan, serta konsep ekonomi hijau. Dalam sektor ekonomi hijau ini, kita juga akan melihat bagaimana teknologi pengolahan sampah dapat dimanfaatkan secara lebih efisien,” ujarnya.

Selain AI, Kota Bandung dan Kota Nanning juga menjajaki kerja sama di sektor pertanian dan kesehatan. Teknologi modern yang diterapkan di Nanning diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pertanian di Bandung serta mempercepat akses layanan kesehatan berbasis teknologi.

Muhammad Farhan menambahkan kerja sama ini membuka peluang untuk mengadopsi inovasi pertanian yang lebih efisien.

“Kita akan melihat bagaimana teknologi pertanian yang dikembangkan di sana bisa diterapkan di Kota Bandung. Begitu juga dengan layanan kesehatan yang dapat lebih maju dengan teknologi,” jelasnya.

Kerja sama dalam bidang ekonomi hijau menjadi salah satu perhatian utama. Muhammad Farhan menyebut ada potensi besar dalam pemanfaatan teknologi pengolahan sampah yang telah diterapkan di Kota Nanning.

“Kalau soal teknologi pengolahan sampah, ada dua hal yang menarik. Pertama, bagaimana mereka bisa mengolah sampah menjadi energi terbarukan, dan yang kedua, sistem pengolahan sampah tanpa residu. Tapi ini masih harus kita pelajari lebih lanjut,” ujar Muhammad Farhan.

Sebagai tindak lanjut dari kerja sama ini, delegasi Kota Bandung dijadwalkan melakukan kunjungan balasan ke Kota Nanning pada September 2025.

“Pelaksanaannya masih harus kita lihat lagi. Setiap ada undangan kunjungan ke luar negeri, tentu harus diperhitungkan dengan matang,” tambahnya.

Dalam pertemuan ini, delegasi Kota Nanning menyoroti pentingnya kerja sama di bidang AI. Kota Nanning telah menjadi pusat pengembangan AI di Tiongkok dan siap berbagi pengalaman dengan Kota Bandung.

Halaman:

Tags

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB