METROPOLITAN.ID - Peringatan HUT ke 80 RI pada 2025 diwarnai dengan beragam cara unik di berbagai daerah. Namun, apa yang dilakukan Pemerintah Provinsi Maluku Utara berhasil mencuri perhatian publik nasional bahkan internasional.
Pada Sabtu, 16 Agustus 2025, Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda tampil memukau dengan mengenakan kostum putri duyung merah putih. Ia melakukan penyelaman di perairan Sulamadaha, Ternate, dan mengibarkan bendera Merah Putih di dasar laut.
Sherly menegaskan aksinya bukan sekadar atraksi visual. Menurutnya, bendera kebangsaan harus hadir tidak hanya di darat, tetapi juga menyatu dengan lautan yang menjadi identitas masyarakat Maluku Utara.
Baca Juga: Liburan Bareng Keluarga? Ini Tempat Wisata Keluarga Terpopuler di Ponorogo
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Sherly menulis:
“Merah Putih nggak cuma berkibar di tiang, hari ini dia menyatu dengan ombak, menyelam ke dasar laut.”
Unggahan tersebut langsung viral dan mendapat ribuan tanda suka dari warganet yang merasa bangga sekaligus terharu.
Baca Juga: Daniel Sturridge Sebut Matheus Cunha Jadi Sorotan Utama Manchester United Lawan Arsenal
Upacara bendera bawah laut ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Provinsi Maluku Utara dengan Wanita Selam Indonesia (WASI) yang dipimpin Tri Tito Karnavian, istri Menteri Dalam Negeri.
Sebanyak 100 penyelam profesional ikut ambil bagian, menciptakan formasi spektakuler dengan latar Gunung Gamalama yang megah.
Tidak hanya menghadirkan kemeriahan, kegiatan ini juga membawa pesan edukasi tentang pentingnya menjaga kelestarian laut.
Maluku Utara dikenal memiliki kekayaan hayati laut yang melimpah, dan melalui simbol Merah Putih di bawah laut, Sherly ingin menegaskan identitas warganya sebagai anak laut.
Baca Juga: Wajib Tahu! Biaya Servis Suzuki Fronx dari 50.000 sampai 100.000 Km
“Mengibarkan Merah Putih di bawah laut menjadi simbol bagi saya, bahwa dari kedalaman tergelap pun kita bisa kembali ke permukaan dengan membawa harapan dan cinta tanah air,” ujar Sherly.