METROPOLITAN.ID - Setelah puluhan tahun beroperasi, PT Sepatu Bata Purwakarta dinyatakan bangkrut pada Jumat 3 Mei 2024 lalu.
Bangkrutnya PT Sepatu Bata Purwakarta disampaikan langsung oleh kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Purwakarta melalui Sekertaris Disnakertrans Wita Gusrianita.
Dikatakan Wita, PT Sepatu Bata Purwakarta sudah 4 tahun terakhir terus berkoordinasi dengan Disnakertrans Purwakarta untuk mengupayakan bisa bertahan.
Baca Juga: Gerindra Siap Menangkan Pilkada 2024 di Purwakarta, Sri Puji Utami : Ada 5 Nama Bakal Calon Bupati
"Sudah 4 tahun yang lalu mulai goyang dan mereka berkoordinasi terus sama kita," kata dia.
Akan tetapi selama 4 tahun itu pula, sambung dia, PT Sepatu Batu Bata Purwakarta mengalami kerugian.
Sehingga di 2024 pihak manajemen menyatakan gulung tikar.
Baca Juga: KONI Kota Bogor Gandeng Kejari demi Pengawasan Penggunaan Anggaran Porprov 2026
"Ya mau gimana lagi sudah 4 tahun rugi terus," cetus dia.
Selain itu, Disnakertrans Purwakarta akan terus memantauperusahaan PT Sepatu Batu Bata untuk memenuhi semua kewajibanya terhadap karyawan yang terkena PHK.
"Manajemen perusahaan sudah melakukan bifartit dengan karyawan dan semua haknya pasti diberikan secara utuh dan sesuai dengan aturan yang berlaku," papar dia.
Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Bogor Cileungsi Apresiasi Sosialisasi DPR RI ke KPPI
Masih disampaikanya, ada 233 pekerja yang dinyatakan berhenti dan semuanya masih dalam proses.
"Kita tidak terlibat terlalu dalam, akan tetapi saya pastikan semuanya di untungkan dan tidak ada yang dirugikan," katanya.
