Minggu, 21 Desember 2025

Soal Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Dokter, Wakil Bupati Garut Minta Korban Lain Jangan Takut Lapor

- Rabu, 23 April 2025 | 19:16 WIB
Wakil Bupati Garut Putri Karlina (IST)
Wakil Bupati Garut Putri Karlina (IST)

METROPOLITAN.ID - Wakil Bupati Garut Putri Karlina, mengimbau masyarakat, khususnya perempuan yang merasa pernah menjadi korban pelecehan seksual oleh oknum dokter berinisial I, untuk berani melapor ke pihak berwenang.

Ajakan tersebut disampaikannya usai menghadiri pertemuan tindak lanjut penanganan kasus di Aula Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut, Selasa (22/4/2025).

Putri menyebut, meskipun pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh pihak kepolisian, pelaporan tambahan dari korban lain tetap dibutuhkan guna memperkuat proses hukum.

Baca Juga: Penjaga Warung Tertinggi Gunung Lawu Mbok Yem Meninggal Dunia

“Sudah ada laporan yang diproses. Namun, kami sangat berharap para korban lainnya juga berani bersuara. Silakan datang ke dinas terkait atau ke lembaga perlindungan perempuan dan anak, agar dapat memperoleh pendampingan dan melaporkan apa yang dialami,” ujarnya.

Wabup menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam melindungi korban kekerasan seksual. Bentuk perlindungan tersebut meliputi jaminan kerahasiaan identitas, pendampingan psikologis, hingga bantuan hukum.

Bahkan, menurut Putri, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi telah menurunkan langsung Tim Kuasa Hukum “Jabar Istimewa” untuk memberikan bantuan hukum secara gratis kepada para korban.

Baca Juga: Kota Bogor Harus Jadikan Momentum Hari Bumi Menuju Kota Ramah Lingkungan

“Tak perlu takut, tak perlu merasa sendirian. Semua fasilitas kami siapkan—pendampingan mental, bantuan hukum, dan perlindungan identitas. Jika ingin keadilan ditegakkan, maka langkah awalnya adalah berani melapor,” tegasnya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap waspada dan menjaga lingkungan yang aman serta nyaman, terutama bagi perempuan dan anak di Kabupaten Garut.

Sebagai informasi, kasus dugaan pelecehan seksual oleh oknum tenaga kesehatan ini sempat menjadi perhatian publik setelah viral di media sosial.

Berkat sinergi lintas sektor, pelaku kini telah diamankan dan proses hukum tengah berjalan.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Anak-anak Kena Judol, Kegagalan Negara Sekuler?

Selasa, 3 Juni 2025 | 12:13 WIB

Wakil Bupati Purwakarta Lepas 308 Jemaah Haji

Senin, 26 Mei 2025 | 12:49 WIB
X